Yuk, Kunjungi Beberapa Lokasi Syuting Drama Korea

Yuk, Kunjungi Beberapa Lokasi Syuting Drama Korea

Manis dan romantisnya drama Korea tak heran membuat banyak orang terpikat untuk mengikuti episode demi episodenya. Jalan cerita yang khas, adegan yang dapat mengaduk emosi penonton hingga dialognya yang segar dan menyenangkan tak jarang membuat penontonnya menjadi kecanduan.

Salah satu ciri khas dalam drama Korea adalah adanya adegan yang memperlihatkan keindahan destinasi wisata yang ada Korea Selatan. Biasanya, hal ini terselip diantara adegan berkencan sang tokoh utama, adegan dimana ada karakter yang patah hati, atau adegan lainnya yang biasanya akan meninggalkan bekas di hati penonton.

Salah satu pariwisata Korea yang terdongkrak melalui drama adalah Nami Island, sebuah pulau di sungai Gapyeong yang terkenal akan adegan drama Winter Sonata yang diambil di tempat ini. Nami Island memiliki ikon wisata terkenal berupa deretan pohon yang berbaris rapi dimana Bae Young Joon dan Choi Ji Woo berkencan dengan menggunakan sepeda.

Setelah Winter Sonata, demam drama Korea merebak khususnya di Jepang dan di Asia Tenggara. Kini, tak jarang ingin melihat tempat yang muncul di drama menjadi alasan banyak wisatawan yang pergi ke Korea. Beberapa lokasi yang menjadi tempat pengambilan gambar dari drama Korea tersebar di sekeliling Korea. Mau tahu mana saja tempatnya?

Nami Island

Meski secara administratif Nami Island terletak di provinsi Gyeonggi, letak Nami Island lebih dekat dengan provinsi Gangwon. Untuk sampai ke Nami Island dari Seoul, Anda bisa naik kereta ekspres yakni KTX maupun ITX dari Seoul Station, Cheongyangni maupun Wangsimni menuju stasiun Gapyeong atau Cheongpyeong. Atau Anda juga bisa naik subway biasa dari Seoul dengan menaiki Gyeongchun-Line.

Dari stasiun Gapyeong anda bisa melanjutkan perjalanan dengan taksi selama sekitar 10 menit saja. Untuk pergi ke pulau Nami, Anda perlu membayar tiket sebesar 13 ribu won atau sekitar 169 ribu rupiah. Tiket yang telah Anda beli sudah termasuk tiket naik kapal menuju pulau yang beroperasi hingga jam 9 malam.

Di area Nami Island, anda juga bisa mengunjungi Petite France yang letaknya tidak begitu jauh. Petite France menjadi lokasi syuting serial Secret Garden, You Who Came from the Stars dan variety show Running Man. Dari stasiun Cheongpyeong, terdapat shuttle bus yang berangkat langsung ke Petite France.

Borinara Hagwon Farm

Jika Anda menyukai serial Goblin, pasti sudah tidak asing dengan padang Bunga luas berwarna putih tempat persembunyian rahasia Kim Shin. Adegan tersebut diambil di Borinara Hagwon Farm sebagai padang bunga buckwheat terbesar di Korea. Borinara Hagwon Farm terletak di Gochang. Pemandangan buckwheat persis seperti di serial Goblin dapat anda temukan pada musim gugur, tepatnya sekitar awal hingga pertengah Oktober. Di musim panas, padang ini akan ditumbuhi oleh Bunga matahari dan Bunga kosmos pada musim semi.

Pulau Jeju

Banyak drama Korea yang mengambil keindahan pemandangan pulau Jeju yang menjadi latar adegan-adegannya. Diantaranya, ada Museum Teddy Bear yang berlokasi di area Seogwipo yang menjadi lokasi syuting dari serial Princess Hours. Di Seopjikoji, terdapat mercusuar yang menjadi lokasi syuting serial terkenal Boys Before Flowers dan All In. Anda juga bisa berkunjung ke Seas Hotel dimana adegan di drama Secret Garden dan Playful Kiss diambil.  Untuk sampai ke Jeju, dari Seoul, anda bisa mencari penerbangan searah ke Jeju dengan menggunakan maskapai lowcost Korea seperti T’way atau Jeju Air.

Dengan tempat wisata yang tersebar di seluruh Korea, sayang sekali jika Anda hanya mengunjungi satu kota saja. Namun, Anda kini tak perlu khawatir, dengan Banyak Penerbangan, Anda bisa mencapai lebih banyak destinasi meski waktu liburan anda cukup singkat. Fitur baru dari penerbangan adalah fitur penerbangan multi-city yang dapat menjadikan liburan Anda ke Korea lebih berkesan.

Melalui fitur ini, Anda bisa menghemat biaya dan waktu perjalanan sehingga punya lebih banyak kesempatan untuk menjelajahi destinasi wisata di Korea seperti yang anda lihat di layar kaca. Penerbangan multi-city memudahkan Anda untuk bisa terbang masuk dan terbang keluar dari dua kota maupun negara yang berbeda.

Dari Seoul menuju Gochang, Anda bisa naik KTX selama tiga jam perjalanan maupun bus selama dua jam perjalanan. Anda bisa berfoto sebanyak-banyaknya di Borinara Hagwon Farm, mereplikasi adegan-adegan yang ada di serial Goblin.  Dari Gochang, selain ke Borinara Hagwon Farm, Anda juga bisa mampir mengunjungi Jeonju Hanok Village yang terkenal dengan rumah-rumah tradisional ala Korea yang juga menjadi lokasi syuting serial Moonlight Drawn by the Clouds. 

Jangan lupa, di Jeonju, jangan lupa untuk mencicipi hidangan Bibimbap yang terkenal di kota ini. Setelah Jeonju, Anda bisa mampir ke Busan untuk melihat keindahan pantai Haeundae atau jembatan Gwanganlli yang kerap menjadi lokasi syuting drama Korea sebelum terbang ke Jeju. Apabila perjalanan Anda berakhir di Jeju Island, dengan fitur penerbangan multi-city, Anda tidak perlu kembali ke Seoul untuk mengejar penerbangan pulang. Selesai bersang-senang di Jeju, Anda bisa langsung pulang dari bandara Jeju menuju Jakarta.

Bukan hanya hemat waktu, penerbangan multi-city dapat membuat liburan Anda menjadi lebih hemat. Pertama, Anda tidak perlu membeli tiket penerbangan kembali ke Seoul sebelum Anda terbang ke Jakarta. Anda hanya perlu membeli satu tiket penerbangan oneway dari Busan menuju Jeju dengan maskapai Jeju Air hanya dengan lebih kurang 500 ribu rupiah saja.

Sebagai contoh, jika Anda membeli dua tiket oneway, yakni Jakarta-Seoul serta Jeju-Jakarta, maka harga tiket yang harus Anda bayarkan adalah sebesar 9, 8 juta rupiah dengan maskapai gabungan yakni Garuda Indonesia dan Asiana Airlines. Jika Anda memilih penerbangan roundtrip, dengan maskapai Cathay Pacific Airlines, Anda akan dikenakan harga sekitar 6,2 juta rupiah.

Nah, dengan maskapai yang sama dan waktu yang sama, penerbangan multi-city antara Jakarta-Seoul-Jeju-Jakarta, Anda hanya akan dikenakan biaya sekitar 6,4 juta rupiah. Dengan selisih 200 ribu saja, Anda tidak perlu keluar biaya transportasi ekstra untuk kembali ke Seoul.